Khazanah

BSIP dan Pemkot Bogor Gelar Bursa Hewan Qurban

BOGOR -- Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian dan Pemerintah Kota Bogor menggelar Bursa Hewan Qurban (BHQ). Lewat BHQ, peternak dapat menjual hewan qurban di Pusat Standardisasi Instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PSIPKH) Kota Bogor.

Kepala BSIP Fadjry Djufry menyampaikan tujuan BHQ demi memudahkan publik memperoleh tempat penjualan hewan yang layak. Adapun bagi para peternak nantinya didampingi oleh dokter hewan dan paramedik guna memantau kondisi kesehatan hewan qurban.

"Jadi kami siapkan satu tempat ada peternak, dokter hewan dan pembeli ada disitu. Lengkap lah. Kami menjamin bahwa pemerintah hadir menyediakan hewan kurban yang aman, sehat, utuh dan halal," kata Fadjry kepada wartawan, Selasa (4/6/2024).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Fadjry mengungkapkan BHQ sudah digelar sebanyak 22 kali. Fadjry menyematkan kalung tanda sehat ke sejumlah ekor hewan kurban yang dipamerkan dalam BHQ.

Fadjry mengapresiasi kolaborasi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor dengan Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI), dan IPB University. Fadjry memandang kolaborasi ini diperlukan guna menjamin kesehatan hewan qurban.

"Saya berharap ya mudah-mudahan semua ternak yang keluar dari sini tersertifikasi bebas dari penyakit sebelum dikurbankan," ucap Fadjry.

Kepala PSIPKH, Agus Susanto menyampaikan BHQ ini akan berlangsung hingga 17 Juni 2024 atau tepat pada hari Raya Idul Adha. BHQ digelar dengan tujuan untuk memfasilitasi masyarakat mendapat tempat penjualan hewan yang layak.

Tercatat, ada 9 peternak yang berjualan di BHQ. Adapun jumlah sapi yang tersedia sementara ini terdapat 76 ekor plus 250 ekor kabing atau domba.

Sementara itu, Kepala DKPP Kota Bogor Chusnul Rozaqi menyebut kegiatan ini termasuk wujud peran pemerintah menyiapkan hewan qurban yang baik dari syarat kesehatan sekaligus memenuhi syariat Islam.

Chusnul memandang lokasi penjualan hewan kurban di halaman PSIPKH ini merupakan lokasi yang memadai dan strategis.

"Kita nantinya tidak ada lagi lapak-lapak yang melanggar estetika kota, jadi kegiatan ini perlu terus diadakan ya," ujar Chusnul.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Boyong Masa Depan Sekarang Juga