Riset: Rambut Beruban Bisa Kembali ke Warna Semula Setelah Pergi Liburan
GENPOP.REPUBLIKA.CO.ID -- Berdasarkan penelitian tahun 2021 berjudul “Quantitative Mapping of Human Hair Graying and Its Reflection in Relation to Life Stress,” terdapat bukti yang menghubungkan stres psikologis dengan uban.
Penelitian itu dilakukan oleh para peneliti di College of Medicine and Surgery di Columbia University di Amerika Serikat.
Ratusan protein di dalam rambut dianalisis, dan ditemukan bahwa ada hubungan antara uban dan banyaknya protein yang terkait dengan mitokondria, yang merupakan indikator penggunaan energi dan stres metabolisme.
Penelitian yang sama juga menunjukkan bahwa warna alami rambut dapat dipulihkan setelah menghilangkan sumber stres.
BACA JUGA:
+ Cara Melatih Pernapasan untuk Ketenangan dan Kesehatan Mental
+ Cara Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dan Konsentrasi, Cukup dengan Latihan Olah Napas
+ Cara Hilangkan Rasa Malas dan Ngantuk dengan Olah Pernapasan Ini
Associate Professor Kedokteran Perilaku di Universitas Columbia, yang menjadi penulis utama dalam studi tersebut, Martin Pickard, MD, mengatakan, pemahaman terhadap mekanisme yang memungkinkan munculnya uban dan pemulihan kembali ke warna alaminya, dapat mengarah pada temuan baru tentang ketahanan penuaan manusia secara umum.
Data yang diperoleh dalam penelitian ini merupakan tambahan dari beberapa bukti lain yang membuktikan bahwa penuaan manusia bukanlah proses biologis yang linier dan tetap.
Namun ternyata proses penuaan bisa berhenti, setidaknya sebagian, atau bahkan mundur untuk sementara.
Studi tersebut menyamakan informasi yang ditemukan di batang pohon sekitar beberapa dekade terakhir dengan akar rambut, yang berisi informasi terkait sejarah biologis individu.