Perusahaan Intelijen Bisnis AS Ini Beli Bitcoin Senilai Rp 2,2 triliun
Perusahaan Intelijen Bisnis AS Beli Bitcoin Senilai Rp 2,2 triliun. (ilustrasi)
GENPOP -- Perusahaan AS penyedia intelijen bisnis, perangkat lunak seluler, dan layanan berbasis cloud, yaitu MicroStrategy mengumumkan pembelian bitcoin (BTC) pada 25 September 2023.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Michael Saylor yang merupakan salah satu pendiri dan juga ketua eksekutif MicroStrategy. Dia menyampaikan pengumuman itu di X (sebelum twitter).
MicroStrategy mengucurkan dana investasi sebesar 147 juta dolar AS (Rp 2,2 triliun) untuk membeli 5.445 koin BTC, dengan harga rata-rata setiap kripto Bitcoin yang dibelinya adalah senilai 27 ribu dolar AS (Rp 417 juta).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Jumlah pembelian tersebut menambahkan kepemilikan bitcoin MicroStrategy. Namun investasi MicroStrategy tersebut tampaknya sekarang mengalami kerugian pada aset bitcoin, lantaran harga bitcoin sedang jatuh di harga Rp 405 juta.
Saat ini, MicroStrategy memiliki Bitcoin senilai 4,6 miliar dolar AS (Rp 71,1 triliun) dan memiliki total 158.245 BTC. Untuk diketahui, MicroStrategy pernah menjual 704 BTC pada 22 Desember 2022.
Stabilitas keuangan MicroStrategy telah bergolak karena harga bitcoin yang terus mengalami penurunan. Misal pada saat sekarang di mana harga bitcoin menurun 3,6 persen sejak mencapai level tertinggi bulanan di 27.700 dolar AS (Rp 428 juta).
Perusahaan dapat memanfaatkan strategi yang dikenal dengan Dollar Cost Averaging (DCA).
Pendekatan ini melibatkan pembelian lebih banyak Bitcoin ketika harga sedang rendah, yang pada akhirnya mengurangi biaya rata-rata investasi mereka seiring berjalannya waktu.
Dengan menerapkan metode ini secara konsisten, mereka pada akhirnya dapat mencapai titik di mana kerugian finansial dapat diminimalkan.
Meskipun saat ini investasi Bitcoin MicroStrategy mungkin terlihat tidak menghasilkan uang, penting untuk diingat bahwa ini hanyalah gambaran dalam waktu yang singkat.
Posisi keuangan mereka yang kuat memberinya kebebasan untuk membuat rencana jangka panjang, sehingga tidak selalu mudah di dunia cryptocurrency yang bergerak cepat.
